Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Makna Dibalik Lagu: Coldpay ~ Gravity


Lagu mellow lain milik colplay, dan entah mengapa saya tak bisa berhenti mendengarkanynya saat lagu ini diputar, sebuah lagu yang selalu ada dalam playlist saya. Gravity adalah lagu Coldplay yang langka. Chris Martin (vokali Coldplay) pertama kali membawakan lagu ini secara live pada tahun 2002. Dan setelah periode tersebut, lagu ini hanya cuma jadi singgel saja, karena tak pernah dimasukan dalam albulm colplay manapun. Keadaan tersebut menyebabkan lagu Gravity tidak terlalu populer untuk sebagian pendengar setia Coldplay.

Untuk memahami lagu Gravity, setidaknya kita harus memahami arti dari gravitasi, karena kata “Gravity” sendiri adalah sebuah metafora yang berusaha dikaitkan Colplay pada hal lain. Seperti yang kita tahu, Gravity atau dalam bahasa indonesianya berarti gravitasi, adalah gaya tarik-menarik yang terjadi antara semua partikel yang mempunyai massa di alam semesta, walau gaya tersebut seringkali tidak juga berarti menyatukan. Sebagai contoh gravitasi matahari yang menarik bumi yang mengakibatkan benda-benda langit berada atau terpisah pada orbit masing-masing, mereka tarik-menarik namun tidak menyatukan. Namun ada keadaan dimana tarik-menarik tersebut bisa menyatukan, sebagai contohnya adalah grafitasi matahari yang besar dapat menarik meteor jatuh di matahari, atau gaya gravitasi bumi yang menarik meteor, atau benda jatuh ke bumi. Dan apapun yang menyebabkan terjadinya suatu gravitasi di alam semesta adalah ketetapan taktdir

Ya, lagu ini seolah berbicara tentang hubungan percintaan antara dua individu yang di lihat dari kacamata gravitasi seperti yang telah dijelaskan diatas. Dalam artian bahwa cinta itu layaknya gravitasi, ia kadang ditakdirkan untuk saling tarik-menarik dan menyatukan orang-orang, dan tentu saja gravitasi juga dapat memisakanya pula. Untuk lebih jelasnya, kita interpretasi dan maknai saja keseluruhan liriknya.

Verse 1:
Baby, it's been a long time coming
Sayang, sudah sekian lama waktu berlalu
Such a long, long time
Sudah sangat, sangat lama
And I can't stop running
Dan aku tak bisa berhenti begitu saja
Such a long, long time
Sudah sangat, sangat lama

Can you hear my heart beating?
Bisakan kau mendengar degub jantungku?
Can you hear that sound?
Bisakah kau mendengarkan suaranya?
'Cause I can't help thinking
Karena aku tak bisa berhenti memikirkanya
And I won't stop now
Dan aku tak bisa menyerah sekarang
Verse 1, penulis lagu sepertinya ingin mendeskripsikan tentang suatu hubungan dengan (mungkin mantan pacarnya) dan ungkin hubungan tersebut berakhir dengan cerita yang sedih, sehingga ia terus mengingat kisah tersebut. Lirik “And I can't stop running” mengindikasikan bahwa penulis lagu tidak menyerah untuk menemukan mantanya tersebut, walaupun kisah percintaanya sudah terjadi sangat lama.

Lirik “Can you hear my heart beating?” pada bait selanjutnya, dapat dimaknai bahwa hati si penulis lagu masih mencintai mantanya tersebut, sepertinya hanya mantan-nya lah yang bisa membuat hatinya berdegub seperti itu. Dalam lirik ini secara tersirat penulis lagu juga seolah mempertanyakan pada mantanya apakah mantanya juga mengalami rasa yang sama seperti yang penulis lagu rasakan.

Chorus:
And then I looked up at the sun
Dan kemudian aku menengadahkan pandangan pada matahari
And I could see
Dan aku bisa melihatnya
Oh, the way that gravity pulls on you and me
Oh, cara gravitasi menarik kau dan aku

And then I looked up at the sky
Dan kemudian aku menengadahkan pandangan pada langit
And saw the sun
Dan aku bisa melihat matahari
And the way that gravity pushes on everyone
Dan cara gravitasi memisahkan semua orang
On everyone
Semua orang
Corus/reff sepertinya adalah gagasan utamanya. Lirik ini seolah menggambarkan bahwa dalam suasana kalut, si penulis lagu akhirnya merebahkan badan dan menengadah/menatap langit, dimana alam semesta layaknya matahari bekerja dengan semua gravitasinya dan semua itu adalah ketetapan takdir. Penulis lagu kemudian menghubungkan kisah percintaanya layaknya gravitasi alam semesta. Yap, layaknya gravitasi, cinta kadang mendorong seseorang untuk menyatu, dilain pihak gravitasi bisa pula memisahknayna. Dan jawaban kenapa semua itu bisa terjadi adalah karena ketetapan takdir yang tak bisa terhindarkan.

Verse 2
Baby, when your wheels stop turning
Sayang, ketika roda mu telah berhenti berputar
And you feel let down
Dan kau merasa hancur
And it seems like troubles
Dan semuanya tampak seperti masalah
Have come all around
Yang datang bertubi-tubi

I can hear your heart beating
Aku bisa mendengar degub jantungmu
I can hear that sound
Aku bisa mendengarkan suaranya
But I can't help thinking
Namun aku tak bisa membantu untuk berfikir
And I won't look now
Dan aku tidak akan melihatnya sekarang
Verse 2, kurang begitu atau masih dalam pemahaman saya. Namun jika kita cermati lirik ini seolah menekankan bahwa jika mantanya menghadapi seuatu hal yang sulit, penulis lagu tak bisa membantunya lagi karena mereka sudah berpisah walau dalam hatinya penulis lagu ingin membantu. Ini layaknya analogi gravitasi matahari yang menarik bumi, walau saling menarik namun matahar dan bumi tidak bisa bersatu. 

Kesimpulan:
Setelah kita interpretasi dan maknai keseluruhan lirik lagunya, Gravity sepertinya adalah lagu yang berkisah tentang suatu hubungan antara penulis lagu dengan mantanya yang berakhir dengan sedih. sehingga penulis lagu terus saja mengingat kisah tersebut. Dalam pikiran kalutnya tersebut, penulis lagu kemudian merebahkan badan dan menengadah/menatap langit, dimana alam semesta layaknya matahari bekerja dengan semua gravitasinya dan semua itu adalah ketetapan takdir. Penulis lagu kemudian menghubungkan kisah percintaanya layaknya gravitasi alam semesta. Yap, layaknya gravitasi, cinta kadang mendorong seseorang untuk menyatu, dilain pihak gravitasi bisa pula memisahknayna. Dan jawaban kenapa semua itu bisa terjadi adalah karena ketetapan takdir yang tak bisa terhindarkan.





*Penulis lirik lagu Gravity adalah Chris Martin. Lagu ini rilis pada tahun 2002. Sedangkan interpretasi pemaknaan pada lirik lagu ini berasal dari pendapat pribadi penulis blog

4 komentar untuk "Makna Dibalik Lagu: Coldpay ~ Gravity "

  1. Boleh saya luruskan sedikit ,
    Ini lagi bukan milik Coldplay , penulis lagu bukan Chris Martin
    Ini lagu Salah satu band britpop taun 90an

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nama band nya embrace
      Dengan puluhan lagu Yang mereka ciptakan dan Salah satu nya gravity
      Yang di bawain Sama coldpCol

      Hapus
    2. tapi kak, coba deh tulis di pencarian google dengan kata kunci "embrace gravity" disitu banyak tertulis artikel kalo lagu ini diciptain chris martin coldplay. lagu ini diciptain tahun 2001, setelah itu lagu ini dikasih sama embrace dan rilis tahun 2004. makasih kah sudah peduli :)

      Hapus
  2. Siapapin penulisnya, lagi ini cocok banget dibawain sama Chris. 👍🏻👍🏻👍🏻

    BalasHapus