Lagu “Battle
Symphony” mengisahkan tentang perjuangan seseorang (kita andaikan saja
sebagai si penulis lagu) yang melawan depresi di sepanjang hidupnya. Pada
lirik lagunya, tak begitu dijelaskan rasa depresi si penulis lagu tersebut
disebabkan oleh apa, kemungkinan sih trauma akan masa lalu hidupnya yang
kelam. Kata “Battle Symphony” sendiri, sebenarnya adalah sebuah metafora
tentang bagaimana orang tersebut bertarung dengan diri dan pikiranya
sendiri.
Oke, untuk
memperjelas bagaimana kisah di lirik lagu secara detil, kita interpretasi
dan maknai saja keseluruhan liriknya. Baca sampai habis ya, supaya
mendapat semua kesimpulan tentang makna lagunya di akhir tulisan.
|
Verse 1:
I got a long way to
go
Aku punya jalan
panjang tuk ditempuh
And a long memory
Dan sebuah kenangan
lama
I been searching for
an answer
Aku berusaha mencari
sebuah jawaban
Always just out of
reach
(Namun) selalu diluar
jangkauanku
Blood on the floor
Darah di lantai
Sirens repeat
Sirine (yang) diulang
I been searching for
the courage
Aku berusaha mencari
keberanian
To face my enemies
tuk hadapi
musuh-musuhku
When they turn down
the lights
(Namun)Ketika mereka
mematikan cahaya
|
Verse 1 penulis lagu ingin menekankan tentang
seseorang perjuanganya melawan depresi. Lirik “I got a long way to go/ And
a long memory” menjelaskan bahwa ia sudah sangat lama melawan depresi
itu, dengan semua kenangan lama dan rasa sakit.Yang dimaksud “To face my
enemies” atau musuh-musuhnya di lirik lagu adalah rasa depresi tersebut,
yang seolah menghantuinya saat menjelang malam tiba.
|
Chorus:
I hear my battle
symphony
Aku mendengar
pertarungan somfoniku
All the world in
front of me
Seluruh dunia berasa
di hadapanku
If my armor breaks
Jika pertahananku
hancur
I’ll fuse it back
together
Aku akan menyusun-nya
kembali
Battle symphony
Pertarungan simfoni
Please just don’t
give up on me
Kumohon jangan
menyerah kepadaku
And my eyes are wide
awake
Dan mataku selalu
terjaga
|
Yap,
ketika malam tiba, ketika semua orang mematikan lampu, disitulah kadang ia
teringat oleh semua depresinya. Yang dimaksud “battle Symphony” di
lirik ini adalah tentang bagaimana ia bertarung melawan dirinya sendiri
yang penuh rasa deperesi.
|
Bridge:
For my battle
symphony
Demi pertarungan
simfoniku
For my battle
symphony
Demi pertarungan
simfoniku
|
|
Verse 2:
They say that I
don’t belong
Mereka berkata bahwa
aku tak punya peruntungan
Say that I should
retreat
Berkata bahwa aku
harus mundur
That I’m marching to
the rhythm
Bahwa aku harus
berbaris mengikuti irama
Of a lonesome,
defeat
Dari sebuah kekalahan,
kesepian
But the sound of
your voice
Namun tuturkata dari
ucapanmu
Puts the pain in
reverse
Mengalihkan rasa sakit
No surrender, no
illusions
Tanpa menyerah, tanpa
ilusi
And for better or
worse
Dan untuk lebih baik
atau terburuk
When they turn down
the lights
(Namun)Ketika mereka
mematikan cahaya
|
Verse 2, adalah
tentang orang-orang terdekat si penulis lagu yang mencoba menasehatinya. Orang
yang mencintainya seolah peduli terhadapnya, untuk melupakan semua rasa
sakit dan kesendirianya. Namun mau bagaimana lagi, depresi itu juga susah
tuk disembuhkan, dan ketika malam tiba, ketika orang-orang mematikan lampu,
ia terus teringat oleh rasa depresinya.
|
Bridge 2:
If I fall, get
knocked down
Jika aku terjatuh,
dipukul rubuh
Pick myself up off
the ground
Angkat diriku dari
tanah
If I fall, get
knocked down
Jika aku terjatuh,
dipukul rubuh
Pick myself up off
the ground
Angkat diriku dari
tanah
When they turn down
the lights
Saat mereka mematikan
cahaya
|
Bride adalah
ungkapan penulis lagu yang ingin keluar dari depresi dengan bantuan dari
orang-orang yang ia cintai.
|
Kesimpulan akhir:
Setelah kita interpretasi
dan maknai saja keseluruhan liriknya, jelas lah bahwa lagu “Battle
Symphony” mengisahkan tentang perjuangan seseorang yang melawan depresi di
sepanjang hidupnya dengan perasaan sakit. Di lirik lagu, diceritakan bahwa
orang yang ia sayangi juga selalu membantunya untuk keluar dari depresi,
dan mengangkat mentalnya untuk bangkit dari rasa depresi. Namun mau
bagaimana lagi, depresi itu juga susah tuk disembuhkan, dan ketika malam
tiba, ketika orang-orang mematikan lampu, ia akhirnya terus teringat oleh
rasa depresinya lagi dan lagi.
Yang dapat kita
pelajari dari lagunya
Pemenang sejati
bukanlah orang yang mampu mengalahkan orang lain, melainkan mampu
mengalahkan dirinya sendiri. Di lirik lagu, kita seolah diajarkan bahwa
rasa depresi itu seharusnya memang harus di lawan, walau melawanya juga
sangat sulit. Lagu ini seolah juga menekankan pada kita yang merasakan
depresi berkepanjangan, untuk melawan depresi itu agar selamat dari hari
lain melawan diri sendiri.
*Penulis lirik
lagu Battle Symphony adalah Chester Bennington, Brad Delson & Mike
Shinoda. Lagu ini rilis pada tahun 2017. Sedangkan interpretasi pemaknaan
pada lirik lagu ini berasal dari pendapat pribadi penulis blog.
|
|
Posting Komentar untuk "Makna Dibalik Lagu: Linkin Park ~ Battle Symphony"