Makna Dibalik Lagu Sum 41 ~ Pieces: Karena tak ada manusia sempurna di dunia ini
“Pieces” dari sum 41, adalah lagu yang bercerita tentang seorang pria yang mencoba untuk menjadi sempurna karna tuntutan dari orang-orang yaing ia cintai (bisa pacar, sahabat, dll). Dalam usahanya untuk menjadi sempurna tersebut ia kemudian tersadar bahwa “jadi manusia sempurna” itu ga gampang, karena ia merasa tak menjadi
“Pieces” dari sum 41,
adalah lagu yang bercerita tentang seorang pria yang mencoba untuk menjadi
sempurna karna tuntutan dari orang-orang yaing ia cintai (bisa pacar,
sahabat, dll). Dalam usahanya untuk menjadi sempurna tersebut ia kemudian
tersadar bahwa “jadi manusia sempurna” itu ga gampang, karena ia merasa tak
menjadi dirinya sendiri.
Untuk memperjelas
bagaimana kisah di lirik lagu secara detil, kita interpretasi dan maknai saja
keseluruhan liriknya. Baca sampai habis ya, supaya mendapat semua
kesimpulan tentang makna lagunya di akhir tulisan.
|
Verse
1
I tried to be perfect
Aku
berusaha menjadi sempurna
But nothing was worth
it
Namun
tak pernah jadi berharga
I don’t believe it
makes me real
Aku
tak percaya semua itu mengubahku jadi nyata
I thought it’d be easy
Ku
pikir semua itu mudah
But no one believes me
Namun
tak seorang pun percaya padaku
I meant all the things
I said
Aku
berusaha jujur tentang semua hal yang ingin kukatakan
|
Verse 1 diawali dengan
cerita tentang seorang pria yang ingin merubah hidupnya menjadi sempurna.
Dalam usahanya tersebut ia berfikir bahwa jadi sempurna itu ga mudah, karena
ia seolah menganggap semua itu ga berharga karena ia ga menjadi dirinya
sendiri.
|
Chorus:
If you believe it’s in
my soul
Jika
kau percaya semua hal yang ada dalam jiwaku
I’d say all the words
that I know
Kan
ku katakan semua hal yang aku tahu
Just to see if it
would show
Hanya
untuk melihat jika itu hanyalah sandiwara
That I’m trying to let
you know
Aku
hanya mencoba memberitahumu
That I’m better off on
my own
Bahwa
aku lebih baik sendiri
|
Dan seandainya pria
tersebut jadi sempurna pun, pria tersebut seolah mengingatkan pacarnya/orang
yang ia sayangi, bahwa semua itu bukanlah dirinya. karena percumah saja, jika
jadi sempurna berkat sebuah sandiwara belaka. Jadi, memilih pergi dan memilih
jadi dirinya sendiri menurutnya lebih tepat daripada harus jadi seorang yang
terlihat sempurna namun dengan sandiwara.
|
Verse
2:
This place is so empty
Tempat
ini begitu hampa
My thoughts are so
tempting
Pikiranku
begitu menggoda
I don't know how it
got so bad
Aku
tak tahu bagaimana semuanya jadi seburuk ini
Sometimes it's so
crazy
Kadang
semua itu begitu gila
That nothing can save
me
Tak
ada satupun yang bisa menyelamatkanku
But it's the only
thing that I have
Namun
hanya itulah satu-satunya hal yang ku miliki
|
Ga di pungkiri, semua
orang entah itu pacar atau apapun kadang menuntut pasanganya untuk tampil
sempurna. Dan dengan semua tuntutan tersebut, kadang seseorang ga pernah
merasa nyaman. Lirik ini seolah ingin menyampaikan rasa sakit pria tersebut
karena selalu dituntut tuk jadi sempurna oleh pacarnya/ orang yang ia cintai
sehingga pria tersebut merasa hampa, dan Lelah karena tak bisa memenuhi
tuntutan tersebut
|
Verse
3:
I tried to be perfect
Aku
berusaha menjadi sempurna
But nothing was worth
it
Namun
tak pernah jadi berharga
Nothing could ever be
so wrong
Tak
satupun bisa begitu salah
It’s hard to believe
me
Sulit
untuk percaya padaku
It never gets easy
Semua
itu tak pernah mudah
I guess I knew that
all along
Kurasa
selama ini aku memahaminya
|
Dan dari semua lirik
tersadar bahwa “jadi manusia sempurna” itu ga gampang, karena kata sempurna
sendiri adalah sebuah hal yang tak bisa di dapatkan manusia. Pria tersebut
seolah paham dan perfikir relalistik bahwa manusia itu sejatinya memang tak
pernah bisa jadi sempurna.
|
Kesimpulan:
Setelah kita
interpretasi dan maknai keseluruhan liriknya, dapat kita simpulkan bahwa
“Pieces” adalah lagu yang menceritakan tentang seorang pria yang ingin
merubah hidupnya menjadi sempurna, karena tuntutan dari pacarnya/orang yang
ia sayangi. Dalam usahanya tersebut ia berfikir bahwa jadi sempurna itu ga
mudah, karena ia seolah menganggap semua itu ga berharga karena ia tak
menjadi dirinya sendiri. Dan seandainya pria tersebut jadi sempurna pun, pria
tersebut seolah mengingatkan pacarnya/orang yang ia sayangi, bahwa semua itu
bukanlah dirinya. karena percumah saja, jika jadi sempurna berkat sebuah
sandiwara belaka. Jadi, memilih pergi dan memilih jadi dirinya sendiri
menurutnya lebih tepat daripada harus jadi seorang yang terlihat sempurna
namun dengan sandiwara
Tak dipungkiri, semua
orang entah itu pacar atau apapun itu kadang menuntut pasanganya untuk tampil
sempurna. Dan dengan semua tuntutan tersebut, kadang seseorang ga pernah
merasa nyaman. Lagu ini seolah ingin menyampaikan rasa sakit pria tersebut
karena selalu dituntut tuk jadi sempurna oleh pacarnya/ orang yang ia cintai
sehingga pria tersebut merasa hampa, dan Lelah karena tak bisa memenuhi
tuntutan tersebut
Pelajaran
yang didapat dari lagu ini:
Kata sempurna, kata
ideal, adalah sebuah kata yang tak pernah terjangkau oleh manusia manapun.
Kenapa? Karena sejatinya taka da satu manusia pun yang punya sifat sempurna
di dunia ini, setiap manusia pastilah punya kekurangan dan kesalahan pasti.
Jadi buat kamu, yang selalu menuntut pasanganmu untuk tampil sempurna,
hentikanlah semua tuntutan tersebut. Jangan sampai menyesal jika akhirnya si
doi pergi karna semua tuntutan yang kamu buat 😊
*Penulis lirik lagu
Pieces adalah Greig Nori & Deryck Whibley. Lagu ini rilis pada tahun
2005. Sedangkan interpretasi pemaknaan pada lirik lagu ini berasal dari
pendapat pribadi penulis blog
|
1 komentar