Makna Lirik Lagu Smells Like Teen Spirit Milik Nirvana

Lagu Smells Like Teen Spirit adalah salah satu lagu terbesar Nirvana. Kemahsyuran dari lagu ini lah yang kemudan membuat popularitas Nirvana meroket didekade tahun 90-an. Lagu ini kemudian ditetapkan oleh majalah Rolling Stone, sebagai lagu terbaik sepanjang masa dan bercokol pada urutan nomor 9.

Lalu mengapa lagu Smells Like Teen Spirit begitu terkenal didunia? mungkin saja orang-orang banyak yang suka dengan lagu ini karena kualitas musiknya yang baik, karena Kurt Cobain memang sengaja membuat nada-nada lagunya menjadi naik-turun untuk menarik perhatian para penikmat musik. Jika bukan karena nadanya, mungkin saja lagu ini terkenal karena kematian dari Kurt Cobain, yang mana setelah lagu ini dirilis untuk beberapa tahun, ia kemudian bunuh diri. Namun apapun itu, alasan terbanyak orang menyukai lagu ini adalah karena kejeniusan lirinya yang abstrak, ambigu, dan multitafsir. Sehingga menimbulkan banyak interpretasi.

Jika kita melihat liriknya dengan sekilas, kata-kata dari liriknya memang seolah tak nyambung. Namun jika kita memaknai liriknya dengan lebih dalam, kita kemudian malah seolah akan mendapatkan cerita yang berbeda-beda. Liriknya seolah dapat dimaknai kedalam sudut pandang manapun. Banyak orang menilai bahwa Kurt Cobain (Vok. Nirvana), seolah menyisipkan pesan tersebunyi dibalik lirik lagu ini, karena sebagai pencipta lagu Smells Like Teen Spirit, Kurt Cobain tak pernah sama sekalipun menjelaskan makna dari lirik lagunya, sehingga banyak orang begitu sangat penasaran. 

Berangkat dari fakta ini, blog interpretasi lirik ingin menggali lebih dalam pemaknaa lagu Smells Like Teen Spirit. Harapanya dari pemaknaan ini, kalian bisa paham makna sesungguhnya dari lirik-lirik lagunya.

Inspirasi Judul Lagu Smells Like Teen Spirit

Kata "Smells Like Teen Spirit / Baunya seperti semangat para remaja" sebenarnya dibuat secara tak sengaja. Kata-kata itu awal mulanya dilontarkan oleh vokalis Bikini Kill, Kathleen Hanna. Walau berbeda band, Hanna dan Kurt Cobain menjalin persahabatan yang cukup intens.

Hanna pernah mencoret-coret tembok rumah Kurt dengan spidol, saat dirinya sedang mabuk-mabukan bersama Kurt. Hannah lantas menuliskan kata "Kurt Smells Like Teen Spirit / badan kurt baunya seperti deodoran merek teen spirit”. Tujuan Hanna menuliskan kata-kata itu, untuk mengejek Kurt karena lengan Kurt baunya memang seperti deodoran murah bermerek "teen Spirit"

Karena Hanna tak pernah memberitahu Kurt kalau yang dimagsud dengan kata"teen spirit" itu adalah merek deodoran,  Kurt kemudian malah menganggap jika kata itu sebagai sebuah kata yang serius. Kurt menganggap kalau kata "teen spirit" artinya adalah "semangat para remaja" bukan merek deodoran. Jadi jelaslah bahwa kata "Smells Like Teen Spiri" dijadikan judul lagu oleh Kurt, karena hanna menuliskan kata itu ditembok saat mereka sedang bercanda.

Pada tahuh 2016, saat diwawancatai oleh majalah  Abc australia,  Hanna kemudian mengingat kembali momen tersebut "Aku ingat malam itu. Kami hanya nongkrong dan mabuk-mabukan. Kami sangat mabuk dan melakukan hal gila di mana kami mematikan semua lampu dan menghancurkan semua benda yang ada di kamar Kurt. Kemudian tiba-tiba aku mulai menggambar di dinding dengan spidol, akupun menilis kata (Kurt Smells Like Teen Spirit, yang artinya badan kurt baunya seperti deodoran merek teen spirit) Kata-kata itu muncul begitu saja dikepala ku, karena lengan Kurt memang baunya seperti deodoran merek teen spirit. Sayangnya aku tak pernah memberi tahu Kurt kalau kata ten spirit itu artinya adalah merek deodoran. Aku merasa seperti bajingan karena tak pernah memberi tahu Kurt"

Walaupun begitu, Hanna sangat mengapresiasi kejeniusan Kurt, karena Kurt seolah memiliki bakat mengubah kata bercandaan menjadi sebuah frasa yang menarik. Buktinya dari sepenggal kata itu, Kurt kemudian malah mampu mengembangkanya jadi sebuah lirik nan jenius.

Makna Lagu Smells Like Teen Spirit 

Makna lirik lagu Smells Like Teen Spirit menceritakan tentang seorang remaja yang kecanduan obat-obatan terlarang dan minuman keras. Lagu ini menggambarkan tentang kehidupan para remaja tahun 90an di amerika, yang hidupnya hanya diisi dengan mabuk-mabukan dan menkonsumsi obat-obatan terlarang. Dampak kehidupan ini, juga menular dalam kehidupan Kurt Cobain (Vok. Nirvana). Seperti kita ketahui, di sepanjang hidupnya, Kurt adalah seorang pecandu obat-obatan terlarang dan pecandu minuman keras. 

Kata "Smells/bau" diartikan banyak orang sebagai "Bau miras / narkoba," sementara kata "Teen Spirit" artinya adalah "semangat para para remaja". Jika kata itu digambungkan kata "Smells Like Teen Spirit" maka maknanya adalah "Miras / narkoba baunya seperti semangat para remaja"

Pemikiran ini diperkuat oleh wawancara yang dilakukan Kathleen Hanna disebuah majalah Abc australia. Hanna yang merupakan sahabat karib dari Kurt mengatakan dalam wawancara itu, bahwa kehidupan sehari-hari Kurt dan dirinya, hanya diisi dengan mabuk-mabukan. 

Bukti bahwa Kurt kecanduan obat-obatan terlarang, juga terkuak setelah Kurt Cobain melakukan aksi bunuh diri pada 5 April 1994, dengan menembak kepalanya. Sebagian laporan mengatakan jika salah satu penyebab Kurt buduh diri, adalah karena halusinasi akibat mengkonsumsi obat-obatan terlarang. Karena setelah tubuhnya di autopsi, terdapat banyak kandungan obat-obatan terlarang yang ada dalam tubuhnya seperti heroin dan jejak diazepam. Seperti yang tertulis dalam artikel majalah Billboard.

Lagu ini bercerita tentang seorang remaja yang kecanduan obat-obatan terlarang dan kecanduan miras, juga diperkuat oleh ucapan tersirat Kurt Cobain saat diwawancarai oleh majalah rolling stone. Dalam wawancara itu Kurt berkata "Pada dasarnya, aku merobek sebagian kecil musik dari band Pixies. Aku harus mengakuinya. Ketika aku mendengar musik dari band Pixies untuk pertama kalinya, aku sangat terhubung dengan band itu" 

Seperti yang kita tahu bahwa kebanyakan lagu dari band pixies yang diidolakan Kurt, selalu mengusung lirik yang bertema tentang kecanduan obat-obatan terlarang dan s*eks. Jadi masuk akal jika makna lirik lagu Smells Like Teen Spirit dikatakan bercerita tentang para remaja yang kecanduan akan hal tersebut.

Dari semua keterangan diatas tadi, maka blog ini hanya akan membedah lirik-lirik lagu Smells Like Teen Spirit dari sudut pandang seorang remaja yang kecanduan obat-obatan terlarang dan minuman keras. Maka simak sampai habis interpretasi makna dari lirik lagunya ya, kesimpulan ada diakhir tulisan.

Kalimat pembukan ini menjadi mengerikan jika dikaitkan tentang kasus bunuh diri Kurt. Karena setelah berhalusinasi akibat mengonsumsi terlalu banyak kobat-obatan terlarang, Kurt mengakhiri dirinya sendiri dengan menembak kepalanya dengan sebuah pistol. 

Jadi dilihat dari berbagai sudut pandang mana pun, kalimat ini sebenarnya adalah metafora tentang kehidupan para remaja tahun 90-an yang hidupnya "dipenuhi" dengan mengonsumsi obat-obatan terlarang dan miras.

Jadi jelaslah bahwa lirik "Kalah dan pura-pura rasanya menyenangkan" merujuk pada efek obat-obatan terlarang yang dikonsumsi Kurt. Efek obat-obatan terlarang sendiri, menimbulkan halusinasi kesenangan dan kepura-puraan. Dimana orang yang mengkonsumsi zat ini, perasaanya akan terus-terusan menyenangkan, padahal masalah hidupnya sedang berat.

Bait lirik 3:
She's over-bored and self-assured
(Dia terlalu bosan dan percaya diri)

Makna bait lirik 3: Kata "she" dalam lirik ini, bisa jadi mengacu pada istri Kurt Cobain, Courtney Love. Pada masa-masa lirik lagu ini dibuat, Kurt dan Courtney memang sedang bertengkar hebat. Bahkan saat itu, Kurt sudah melakukan percobaan bunuh diri. Maka dalam lirik ini, Kurt berusaha menjelaskan bahwa kecanduannya pada obat-obatan terlarang dan miras, disebabkan karena pertengkaran antara dirinya dan Courtney Love. Mungkin saja begitu.